Pada hari Sabtu tanggal 10 April 2010 lalu, saya diundang oleh Iplay Design untuk memberikan presentasi dan sharing info dalam acara workshop gamedev yang dilaksanakan oleh mereka.
Materi presentasi saya adalah: Masa Depan dan Teknologi Game. Saya sengaja memilih topik presentasi ini untuk membuka wawasan adik-adik mahasiswa mengenai masa depan dari game serta teknologi yang bisa dicapai di masa depan.
Ada beberapa trend yang sedang terjadi dan menurut saya belum banyak disadari oleh para peserta didalam workshop tersebut. Contohnya adalah perubahan dari game online tipe “fighting and adventure” menjadi game online tipe sosial atau yang lebih dikenal dengan nama social gaming.
Contoh mudah untuk kesuksesan game sosial adalah Farmville yang ditengarai sudah mencapai user sebanyak 80 juta orang. Beberapa argumen dan data saya berikan didalam presentasi yang bisa membantu para peserta workshop untuk memahami trend yang sedang terjadi didalam dunia game dan teknologi yang ada dibelakangnya.
Game yang dibuat oleh Studio Besar dalam bentuk game berkelas “hardcore” kini sudah menjadi niche. Jika dulu diera tahun 1990-an sampai di awal 2000-an, tipe game ini menjadi leader, kini social gaming menjadi pesaing utama dan dalam jangka tidak lama lagi akan menjadi leader menggantikan game tipe hardcore.
Mengapa hal ini bisa terjadi? Silahkan lihat file presentasi saya di Slideshare atau anda bisa download untuk melihat secara offline.
Teknologi game juga berkembang sangat pesat. Kemampuan hardware yang terus menerus muncul diikuti dengan perkembangan software sehingga tidak hanya efek realisme saja yang terangkat, namun juga kompleksitas dari game itu sendiri meningkat tajam.
Di era 2000-an MMORPG belum meledak seperti yang terjadi saat ini. Kemampuan networking untuk skala global belum diuji sampai batas maksimum. Kini, game menjadi salah satu penyumbang bandwith yang rakus disebabkan aktivitas massive dari penggunaan game secara global. Tentunya trend ini harus diantisipasi kemasa depan oleh berbagai vendor hardware, khususnya di bidang internetworking.
Game saat ini juga semakin mendekati wujud asli dari multimedia sebenarnya. Selain interaktivitas media penggunaan, ada sisi lain yang tersentuh yaitu kedalaman psikologi dan edukasi yang ada didalam berbagai game. Jika dulu game masih berbentuk permainan yang banyak memberikan edukasi, namun kini sudah dilengkapi dengan faktor apresiasi, eksistensi, respek dan rekognisi dari individu lain. Jika tidak, mengapa Farmville bisa sukses luar biasa? Padahal isi permainannya tidak terlalu hebat secara grafis dan wujud pemenang bukan ditentukan oleh skor tertinggi saja bukan?
Saya juga menyinggung hubungan hardware dan penggunaannya terhadap aplikasi game diluar mainstream yang biasa. Umumnya bisnis dan bidang lain banyak menggunakan game sebagai media pendukung untuk pelatihan dan presentasi. Wajar saja kalau game di masa depan akan terus berkembang melebihi bidang lain seperti musik dan animasi, karena didalam game, kedua bidang sebelumnya sudah tercakup langsung.
0 komentar:
Posting Komentar